27 Tips Cara Mengatasi Anak Susah Makan

SehatFisik April 4, 2023

ANAK Anda susah makan? Apa saja yang Anda berikan pasti ditolaknya. Anak susah makan memang sering membuat pusing orang tua. Apalagi, makanan yang diberikan sudah diolah sedemikian rupa. Selain lezat, juga memenuhi kriteria untuk kesehatan anak.

Tetapi, mengapa anak saya sering tidak mau makan? Bagaimana cara mengatasi anak susah makan? Apakah ada tips atau cara khusus untuk menyuapi anak balita saat ngambek tak mau makan?

Itu beberapa pertanyaan yang sering diajukan oleh ibu-ibu saat ada pertemuan yang memperbincangkan bagaimana cara merawat anak supaya sehat dan cerdas.

Masalah anak balita suka menolak makanan yang Bunda berikan adalah masalah umum. Artinya, bukan hanya satu dua orang yang menghadapi masalah seperti itu. Hampir semua orang tua pernah mengalami masalah yang sama ketika mengasuh anak balita mereka.

Lalu, bagaimana cara mengatasi anak susah makan yang terbaik?

Daftar 27 Cara Mengatasi Anak Susah Makan

gambar Anak Susah Makan

Berikut ini adalah 27 tips tentang cara mengatasi anak susah makan. Bunda yang sudah punya pengalaman menghadapi anak ngambek tak mau makan bisa menambahkan tips penting ini sehingga bisa bermanfaat bagi Bunda lainnya.

1. Sajikan Makanan yang Bervariasi

Sebaiknya menu makanan jangan itu-itu saja atau monoton. Tetapi, buatlah variasi makanan untuk Balita Anda.

Jangankan anak yang masih usia dini. Bunda sendiri, jika tiap hari selalu disuguhi menu makanan yang sama, tentu akan merasa jenuh atau bosan. Semangat makan pun menurun gara-gara menu yang selalu sama. Atau itu-itu terus.

Ya, variasi makanan yang disajikan kepada anak balita Anda adalah sangat penting. Ini akan menarik selera anak untuk menyantapnya. Mereka tak akan menolak makanan yang Anda berikan.

2. Jangan Sering Telat Memberi Makanan

Memberikan makan kepada anak tepat pada waktu yang dijadwalkan bisa menjadi cara lain untuk mengatasi anak susah makan. Dengan cara itu, Bunda akan mampu membuat balita bersemangat untuk makan.

Sebaliknya, jika Bunda sering memberikan makan tidak tepat waktu, maka Balita Anda kian malas untuk makan. Nafsu makan si buah hati pun turun sehingga mereka enggan untuk makan.

3. Jangan Memberikan Camilan Menjelang Waktu Makan

Saya pernah menghadapi kondisi seperti ini. Menjelang jam makan, Bapaknya memberikan roti sebagai tanda sayang saat dia makan roti. Ya, anaknya pun diberi roti beberapa kali.

Akibatnya, saat waktu makan, si kecil menolak untuk disuapi makanan. Mungkin anak merasa sudah kenyang dengan roti yang telah dimakannya.

4. Tanyakan Makanan Apa yang Diinginkan

Terkadang, tanyakan apa keinginan si anak. Ingin makan dengan tahu, tempe, telur, daging ayam, atau lainnya. Ini terutama untuk Balita yang sudah bisa diajak berbicara atau berdialog.

Misalnya, adik mau makan sama telur atau daging?

Telur, Mam, jawab si kecil.

Cara ini membuat anak Anda tidak merasa makan karena dipaksa. Tetapi, makan sebagai kebutuhan karena perut sudah lapar atau ingin sehat.

5. Ajak Anak Menyiapkan Makanan

Cara mengatasi anak susah makan lainnya adalah dengan mengajak si kecil menyiapkan makanan mereka. Misalnya, suruh anak mengambil piring sendiri. Tanyakan, berapa porsi makanan yang diinginkan.

Ya, libatkan anak dalam menyiapkan makanan sejak awal. Termasuk memilih lauknya, menyiapkan sendoknya, dll. Ini akan membuat anak punya kebebasan menyiapkan makanan dia sendiri.

Anak pun tidak lagi bersedia disuapi, tetapi memilih makan sendiri. Ya, memilih mandiri.

6. Sajian yang Membangkitkan Selera Makan Anak

Sajian makanan yang menarik juga membuat anak suka untuk menyantapnya. Maka, aspek keindahan tampilan makanan yang akan Bunda sajikan kepada anak juga penting untuk diperhatikan.

Termasuk piring dan sendoknya. Pilih piring yang tampilannya cocok untuk anak-anak. Bukan perabotan yang tampilannya tak menarik. Misalnya, piring yang sudah out of date (kuno).

7. Gunakan Peralatan yang Disukai Anak

Anak terkadang menyukai peralatan tertentu untuk makan. Misalnya, pilihan piring bergambar bunga atau binatang. Tawarkan dulu, si anak ingin piring yang mana. Pilih daging ayam, daging sapi, atau lauk lainnya.

Bentuk sendok pun tawarkan pilihan. Jadi, anak dilibatkan dalam memilih dan menentukan menu makanan dan perlengkapannya. Ini membuat anak bersemangat untuk makan. Bunda tak akan menemui kesulitan mengatasi anak susah makan.

8. Sajikan Makanan dengan Tampilan Menarik

Sajikan menu makanan dengan tampilan menarik. Ya, seperti ibu-ibu menyiapkan makanan untuk tamu. Tentu saja, makanan disajikan semenarik mungkin biar tamu terkesan dengan sajian makanan yang Bunda siapkan.

Lebih baik libatkan anak sejak awal. Misalnya, saat mengambil nasi, tanya berapa banyak nasi yang diinginkan. Juga memilih sayur dan lauknya.

9. Berikan Kebebasan Memilih Makanan

Banyak orang tua masih suka menyiapkan makanan untuk anak balitanya. Anak diam menonton TV, lalu si ibu datang membawa makanan yang siap disuapkan. Ketika anak melihat makanan yang dibawa sang ibu tak menarik, maka hilanglah selera makan si anak.

Lebih baik anak diberi kebebasan untuk memilih makanan dan lauk yang diinginkan. Anak akan merasa nyaman dan siap untuk menyantap sarapan atau makan siang atau makan sore/malam.

Selain itu, cara ini juga melatih anak untuk mandiri. Bukan disuapi.

10. Biarkan Anak Mengambil Sendiri

Tidak hanya memilih. Tetapi, latih anak untuk mengambil dan memilih sendiri menu makanan yang disukainya di meja makan. Jika ibu yang memilihkan, anak akan cenderung menolak untuk memakannya jika tak selera.

Lain halnya memilih sendiri, termasuk porsi nasi. Ya, saya pun menyukai cara mengatasi anak susah makan seperti ini. Hasilnya cukup baik.

11. Rangsang Semangatnya untuk Suka Makan

Bunda harus memberikan dorongan semangat agar si kecil suka menikmati makan yang Bunda siapkan. Apalagi, sambil diberi pengertian bahwa makan yang baik bisa membuat si anak sehat, pandai, cerdas, dsb.

Termasuk pilihan makanan atau lauk. Misalnya, beri semangat untuk suka makan telur. Katakan, telur akan membuat si kecil jadi anak pandai, anak cerdas, besok kalau besar bisa jadi dokter, dsb, dsb.

12. Ciptakan Anak Menjadi Lapar Menjelang Waktu Makan

Seperti dijelaskan di atas, saat menjelang waktunya makan, anak jangan diberi camilan. Misalnya, diberi roti beberapa potong sehingga ketika datang waktunya makan, anak tak punya selera makan. Sebab, perutnya telah kenyang terisi roti.

13. Jangan Terkesan Bunda Memaksa Anak Harus Makan

Misalnya, anak sedang seru-serunya bermain dengan anak lain. Eh, si ibu datang dan menyuruh si kecil untuk makan. Sebaiknya Bunda melakukannya dengan cara persuasif.

Misalnya, beri tempo 5 menit lagi selesai biar tak lelah. Setelah berhenti dari bermain, baru disuruh makan. Selain itu, biar lelahnya hilang dulu sehingga suasana makan menjadi nyaman. Anak pun merasa senang.

14. Sajikan dengan Porsi Kecil

Sajikan dengan porsi kecil biar anak merasa tertarik untuk makan. Tetapi, Bunda juga bisa menawarkan langsung porsi yang diinginkan sejak awal seperti dijelaskan di atas.

Tetapi, jika pilihan anak terlalu sedikit, ya jelaskan itu kurang baik. Nanti badannya tidak sehat, tidak bisa menjadi anak pandai. Porsi perlu ditambah supaya sekolahnya pintar. Ya, cara terbaik mengatasi anak susah makan.

15. Menu Makanan Jangan Monoton

Menu makanan jangan monoton. Sajikan menu yang bervariasi dan menarik. Tetapi, semuanya harus makanan yang sehat dan mencerdaskan.

Makanan sehat dan mencerdaskan sangat penting untuk menciptakan generasi yang cerdas. Usia dini adalah sangat menentukan untuk masa depannya.

Jadi, perhatikan betul makanan untuk balita Anda. Pilihkankan makanan yang menyehatkan dan mencerdaskan otak. Perhatikan kandungan gizi yang dibutuhkan anak balita.

16. Tambahkan Vitamin yang Dibutuhkan Anak

Vitamin bisa didapatkan dari makanan dan lauk yang Bunda sajikan. Tetapi, juga bisa didapatkan dari suplemen seperti suplemen vitamin. Ini sangat penting supaya makanan tidak hanya membuat anak selalu sehat, tetapi juga tumbuh menjadi anak yang cerdas.

Membuat anak cerdas juga sangat penting di zaman sekarang, di mana persaingan sangat ketat di semua bidang. Kecerdasan menjadi kunci utama untuk memenangkan persaingan.

17. Awali Makan dengan Berdoa

Ini juga sangat penting. Ajak anak untuk membaca doa dulu sebelum makan. Ya, berdoa menurut agama dan keyakinan anak dan Bunda. Doa juga akan memberikan pengaruh besar pada kehidupan si anak, baik terhadap pertumbuhan fisik maupun psikisnya.

18. Makan dengan Konsentrasi

Biasakan anak makan dengan konsentrasi. Tidak makan sambil bermain, sambil lari sana lari sini. Ini tidak baik. Apalagi jika si kecil sudah masuk sekolah seperti PAUD, TK atau SD. Biasakan anak makan dengan duduk dan tenang.
Makan dengan duduk membantu kesehatan pencernaan dan makanan bisa menjadi energi yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan anak.

19. Terima Kasih kepada Tuhan Usai Makan

Setelah selesai makan, biasakan anak untuk membaca doa terima kasih kepada Tuhan yang menciptakan kehidupan. Semoga makanan dan minuman yang dikonsumsinya bisa membuat badannya sehat dan otaknya cerdas.

Kebiasaan mengucapkan terima kasih harus dibiasakan sejak anak-anak. Baik terima kasih kepada Tuhan atau kepada orang lain yang memberikan sesuatu kepadanya. Ini budi pekerti, akhlak atau etika yang baik dan universal.

20. Biasakan Cuci Tangan dan Meletakkan Peralatan Makan di Tempatnya

Usai makan, biasakan anak-anak cuci tangan sendiri. Juga meletakkan piring yang kotor di tempat cucian. Biar anak terbiasa untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan.

Jika usia anak sudah agak besar, misalnya sudah masuk SD, biasakan mereka menyuci piring yang telah dipakainya. Biarpun ada pembantu. Ini melatih anak untuk suka kebersihan dan disiplin menjaga kebersihan dan kerapian.

21. Biasakan Anak Makan Tepat pada Waktunya

Ini untuk mendidik biar anak punya disiplin tinggi. Ini yang suka dilalaikan oleh orang tua sehingga orang Indonesia dikenal rendah disiplinnya, termasuk disiplin dalam kebersihan.

Selain itu, selalu makan pada waktunya akan membuat anak sehat. Orang yang menderita sakit maag akibat makan tidak tepat waktu. Mengabaikan waktu makan. Mereka tidak disiplin dengan waktu makan.

Ini memberi pelajaran bahwa disiplin, termasuk disiplin waktu makan adalah sangat penting. Ini harus diprioritaskan.

22. Jangan Makan dan Minum Berlebihan

Biasakan anak makan dan minum sesuai dengan porsi yang dibutuhkan. Jangan sampai berlebihan. Ini akan membuat anak mengalami kegemukan. Ini tidak baik karena kegemukan merupakan sumber penyakit.

Atur supaya makan minum seimbang sesuai dengan usia anak. Hindarkan dari makanan-makanan yang banyak lemak dan gula sehingga membuat anak Anda kegemukan.

Anak kegemukan dimulai dengan makan melebihi porsi yang dibutuhkan. Hindari menyajikan makanan yang tidak membuat kenyang. Sebailknya, selalu ingin makan sehingga terjadilah kegemukan.

23. Beri Vitamin jika Anak Susah Makan

Selain menu yang disajikan menarik, Bunda bisa menambahkan vitamin yang bisa membuat anak suka makan. Ini bisa Anda lakukan jika ternyata anak Anda susah makan.

Jika susah makan akibat penyakit, ya Anda sebaiknya konsultasi ke dokter. Makan yang cukup dan membuat anak sehat dan cerdas sangat penting bagi si kecil. Ini adalah investasi anak Anda di masa depan.

Masa kanak-kanak adalah masa emas. Jangan biarkan masa emas itu lepas dari tangan hanya karena perhatian Bunda kurang terhadap pertumbuhan si kecil. Anak susah makan dibiarkan tanpa penanganan serius.

24. Tingkatkan Informasi Anda tentang Makan Sehat

Ya, tingkatkan informasi Anda mengenai makanan yang sehat untuk anak Anda, baik sehat fisik ataupun sehat psikis, termasuk makanan sehat untuk otak biar otaknya cerdas.

Pada zaman informasi sekarang ini, informasi apa pun bisa didapatkan dengan mudah di Internet. Demikian halnya untuk membuat anak Anda selalu sehat dan cerdas.

Tingkatkan terus informasi Anda agar bisa membuat anak tumbuh menjadi anak sehat dan cerdas. Jika perlu, ya konsultasi ke ahli, seperti dokter, ahli gizi atau ahli pendidikan. Dengan cara itu, Bunda tak lagi menemui kesulitan menghadapi anak susah makan.

25. Tambahkan Vitamin Kecerdasan Otak

Selain vitamin untuk kesehatan visik, Bunda juga bisa menambahkan vitamin untuk kecerdasan otak si kecil. Banyak suplemen vitamin kecerdasan otak dijual di apotek atau toko-toko online.

Tentu saja, Bunda juga bisa cek kesehatan di posyandu.

26. Ajak Anak Selalu Aktif ke Posyandu

Jika di lingkungan tempat tinggal Bunda ada posyandu, ajak si kecil untuk rajin melakukan penimbangan dan pengukuran pertumbuhan anak. Perhatikan hasilnya sebagai bahan untuk perawatan anak di waktu berikutnya.

Ini sangat membantu. Bunda tak perlu pergi jauh dan bisa memastikan pertumbuhan si kecil. Dengan demikian, Bunda bisa selalu mengetahui perkembangan kesehatan dan pertumbuhan anak Bunda.

Di posyandu biasanya juga disajikan makanan sehat untuk anak-anak balita. Tentu saja, Bunda juga bisa cek kesehatan di posyandu.

27. Selalu Siap Obat untuk Si Kecil Jika Kesehatannnya Terganggu

Bunda sebaiknya selalu menyediakan obat-obatan yang diperlukan untuk si kecil. Bisanya, obat flu, batuk, panas, dan vitamin. Artinya, jika suatu saat terjadi gangguan kesehatan, si kecil bisa segera mendapatkan pertolongan awal.

Misalnya, si kecil menderita panas di hari libur. Tentu Bunda bisa mengobati si kecil tanpa menunggu pemeriksaan dokter.

Ya, berikan sesuai dengan kebutuhan. Jangan berlebihan. Sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik. Makan berlebihan bisa jadi kegemukan. Selalu baca petunjuk sebelum memberikan vitamin kepada si kecil.

Beberapa Vitamin Penambah Makan Anak yang Sangat Baik untuk Si Kecil

Bunda juga bisa memberikan vitamin kepada si kecil sebagai cara mengatasi anaksusah makan. Ada beberapa vitamin terbaik yang bisa dipilih untuk anak Bunda. Salah satunya adalah Tiens – Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak Zinc Kapsul. Banyak orang menyukai vitamin anak ini.

Seorang ibu, Ny Ika Kartika mengatakan putrinya pernah sulit untuk disuruh makan. Ia pun khawatir hal itu akan berpengaruh buruk pada pertumbuhan kesehatan anaknya karena hal itu telah berlangsung cukup lama.

Setelah mencari banyak informasi, akhirnya ia memilih vitamin dari Tiens, yaitu zinc capsules. Produk ini telah mendapatkan pengesahan dari BPOM dan MUI Pusat.

Ternyata, pengaruhnya sangat baik. Anak putrinya mulai suka makan. Ia tidak lagi mengalami kesulitan untuk minta putrinya makan. Bahkan, putrinya juga bersedia makan sayur.

Banyak vitamin penambah nafsu makan anak yang bisa Anda pilih. Tiens sendiri memproduksi beberapa jenis vitamin untuk anak.

Produk lain, misalnya, Daxen Spirulina, Vege Blend 21 Jr 30’s, Chin Ong Tong Obat Nafsu Makan Anak, Nutrimax Nutri Kidz 30’s, Champs Emulsion 350 Ml, Madu Gemuk Badan Anak Nutrisi Penambah Nafsu Makan Herbal, dan banyak lagi.

Anda bisa memilih harga multivitamin anak yang Anda inginkan. Dari harga  Rp 50 ribuan, Rp 200 ribuan hingga Rp 1 juta lebih per paket. Semoga anak Bunda tumbuh sehat dan cerdas.

Leave a Comment

Artikel Terkait